Dalam rangka memohon perkenan Tuhan Yang Maha Esa mengangkat wabah Covid-19, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menginisiasi kegiatan Pray From Home melalui surat Nomor B-257/MA/HM.01/07/2021 tanggal 10 Juli 2021 perihal Undangan Menghadiri Secara Virtual pada Kegiatan #PrayFromHome. Maka oleh karena itu, Minggu 11 Juli 2021 bertempat di ruangan Pusat Kendali Pengadilan Tinggi Gorontalo Ketua Pengadilan Tinggi Gorontalo Nugroho Setiadji mengikuti kegiatan #PrayFromHome yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama RI.
Kegiatan #PrayFromHome ini dihadiri oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, para Pimpinan Lembaga Negara, para Menteri Kabinet Indonesia Maju, Panglima TNI, Kapolri, para Gubernur, para Walikota/Bupati, para Ketua DPRD Provinsi, para Ketua Pengadilan Tinggi, Ketua Pengadilan Tinggi TUN, Kepala Kejaksaan Tinggi Gorontalo, Para Pimpinan Majelis Agama, yang diwakili oleh beberapa tokoh Agama yaitu Prof. Dr. Quraish Shihab, MA (Islam), Pendeta Lipius Biniluk (Kristen), Kol. Inf. (Purn) I Nengah Dana, S.Ag (Hindu), Sri Pannyavaro Mahathera (Buddha), Xs. Budi Santoso Tanuwibowo (Konghucu), dan Prof. Dr. Ignatius Kardinal Suharyo Hardjoatmodjo (Katolik).
Di awal Laporan kegiatan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menyampaikan “bahwa hari sabtu 10 Juli 2021 telah dilaksanakan Hening Cipta Indonesia untuk mengenang dan mendoakan para tenaga kesehatan, guru, pejabat publik, aktifis kemanusiaan, para masyarakat yang telah wafat karena pandemi Covid 19 ini. Ditengah pandemi Covid-19 ini kami ingin mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk senantiasa berdoa sesuai agama dan keyakinan masing-masing agar Allah SWT Tuhan Yang Maha Kuasa memberi rahmat, ampunan dan perlindungannya kepada Bangsa Indonesia dan seluruh umat manusia.”
Selanjutnya sambutan oleh Presiden RI Joko Widodo, dalam sambutannya Presiden RI Joko Widodo menyampaikan ” Saat ini kita bangsa Indonesia dan masyarakat di seluruh dunia masih terus berjuang untuk bebas dari pandemi Covid-19. Kerja keras pemerintah mengatasi persoalan wabah covid19 ini tidak mungkin berhasil tanpa dukungan dan kesadaran serta partisipasi masyarakat. Dalam menghadapi situasi sulit ini, selain ikhtiar dengan berbagai usaha lahiriyah, kita juga wajib melakukan ikhtiar bathiniyah memanjatkan Doa memohon pertolongan Allah SWT agar beban kita diringankan agar rakyat, bangsa, negara dan juga dunia segera terbebas dari pandemi”. Dalam kesempatan ini juga Presiden RI Joko Widodo atas nama pribadi dan pemerintah, beliau menyampaikan duka cita yang mendalam kepada semua korban pandemi yang telah mendahului kita. Presiden RI Joko Widodo juga mengajak kita mendoakan semua saudara kita yang sedang terpapar Covid-19 agar segera pulih kembali dan berikhtiar agar ujian pandemi Covid-19 ini segera berakhir.
Selanjutnya di akhir acara secara berturut-turut Doa dari masing-masing perwakilan Agama dipanjatkan dimulai dari Prof. Dr. Quraish Shihab, MA (Islam), Pendeta Lipius Biniluk (Kristen), Kol. Inf. (Purn) I Nengah Dana, S.Ag (Hindu), Sri Pannyavaro Mahathera (Buddha), Xs. Budi Santoso Tanuwibowo (Konghucu), dan Prof. Dr. Ignatius Kardinal Suharyo Hardjoatmodjo (Katolik).
Rekaman Live Streaming dapat disaksikan di kanal Resmi Sekretariat Presiden RI pada tautan berikut ini : https://www.youtube.com/watch?v=AszA7qD9XsI